Kaki kering & Tumit pecah pecah

Mungkin ada dari para pengunjung blogspot yang memiliki keluhan kaki kering dan tumit pecah pecah... Sudah bertahun tahun saya memiliki keluhan ini juga. Dimulai dari saat kecil dulu suka berjalan kaki tanpa alas. Kadang berjalan di dataran yang tidak berubin dan tidak beratap, panas banget, membuat telapak kaki menjadi kering dan kasar. Lalu seiring berjalannya waktu semakin lama semakin banyak saja kesibukan sehari-hari. Sampai sampai rasanya nggak sempat untuk merawat kaki. Karenanya saya memutuskan untuk ke salon kecantikan dan membiarkan kaki saya dirawat oleh mbak mbak yang ramah;

Suatu ketika saya merasa nyeri yang muara asalnya dari tumit kaki saya. Sekalipun sakit mau tidak mau tetap menggerakkan kaki. Kalo nyeri kumat kadang bahkan sampai jalan di atas jari jari kaki. Nggak bisa lama lama sih karena dilihat orang nggak enak juga kok kelihatan aneh jalannya...; Rasa nyeri ini terasa menganggu karena bertahan sampai beberapa hari. Sejak saat itu tersirat kesadaran di hati saya betapa pentingnya merawat kaki. 

Beberapa krim yang dijual di supermarket telah saya coba namun sayangnya sampai sekarang tidak ada yang memenuhi harapan saya. Telapak kaki memang menjadi lunak namun bagian tumit kaki masih agak kasar. Perlu saya sampaikan juga. Tumit kaki saya bukan hanya kering namun juga kapalan dan pecah pecah. Di bagian yang pecah keluar sedikit darah, mungkin yang ini agak dalam pecahnya. Sampai akhirnya saya menemukan krim Hansaplast. Keputusan untuk mencoba krim ini dialasi dari banyaknya respon yang positif dari orang" yang udah pernah memakainya. Terus terang pada awalnya saya tidak menaruh banyak harapan, walau saya berpikir tidak ada salahnya untuk dicoba. Ternyata krim ini benar" ampuh. Beneran; Setelah pemakaian di hari ke-3 telapak kaki saya terasa lunak dan tidak hanya itu tumit kaki juga menjadi lunak. Hari ke-5 semua pecahan di tumit kaki menjadi pudar dan hilang. Kalo pecahan yang agak dalam belum hilang, kalo mau hilang memang butuh waktu. Kalo dan kapan pecahan di tumit saya yang dalam ini hilang akan saya sampaikan di kali lain di blogspot ini. Kini saya merasa lega banget dan siap menyambut datangnya musim panas. Ingin pakai sepatu sandal yang bukaan belakang yang isis angin;

Timbul pertanyaan bagaimana cara memakainya... sama seperti krim" lainnya, dioleskan langsung di tumit kaki atau telapak kaki yang kasar atau kapalan. Mohon perhatian... sebelum memakai krimnya saya sarankan untuk mandi kaki terlebih dahulu. Cara memandikan kaki mudah sekali. 
- Siapkan ember yang agak besar dan isi air hangat secukupnya, paling tidak bagian tungkai kaki terkum air
- Masukkan sedikit garam ke dalam air. Kadar garam minimal 10%. Jangan kurang karena bisa tidak memberi faedah. Bisa menggunakan garam dapur. Seperti yang anda ketahui garam disini untuk membunuh kuman dan bakteri, di samping membersihkan kaki.
- Bersihkan kaki dengan menggosoknya dengan batu apung atau foot file. Kalo saya biasa menggunakan alat cukur yang kondisi bekas yang sudah dipakai 2-3 minggu an. Jadi nggak terlalu tajam. 
- Jika 10 menit berlalu angkat kaki keluar dan dikeringkan dengan handuk. Jangan lebih dr 10-15 menit. 
- Kalo kaki sudah kering, oleskan krim ke tempat yang pecah pecah dan kering.
- Bungkus daerah yang diolesi krim dengan plastic wrap (plastik yang tipis dan tembus pandang biasanya dipakai untuk membungkus makanan agar tetap bersih & tidak kemasukan benda asing/kotoran). Ini bisa dibeli di semua supermarket atau toko" yang khusus menjual keperluan rumah tangga. Biarkan kaki terbungkus plastic wrap ini sampai keesokan paginya. Kalo kapalannya sangat tebal bisa dibiarkan seharian. Dengan cara ini krim bisa terserap dalam kulit secara maximal. Jika anda membuka bungkusan ini keesokan harinya tumit kaki anda akan menjadi lunak seketika.

Mudah kan caranya... mandi kaki ini bisa dilakukan 1x seminggu. Kalo mau lebih sering ya lebih bagus. Kalo sehari-hari saya hanya cuci kaki biasa. Ini gambarnya saya posting biar bisa lebih mudah ngebayanginnya;

Untuk pemakaian yang pertama kali oleskan krim 2x sehari, biasanya saya oleskan siang hari sesudah mandi dan malam hari sebelum tidur. Kalo tumit kaki sudah menjadi lunak bisa dikurangi menjadi 1x sehari, kemudian dikurangi lagi misalnya setiap dua hari sekali.

Gambar krimnya:

Text yang tercantum di krim nya (kiri) sama dengan di kotak packaging nya (kanan).

Harganya hanya Rp. 90.000,- berisi 75 ml. 
Walau nampak sedikit tapi cukup untuk satu bulan.

Oh ya krim ini juga bisa dipakai oleh saudara saudari yang memiliki diabetes.

Penasaran ingin mencobanya...; mohon kontakt kami via

E-mail: toko.indogermany@gmail.com

WhatsApp/SMS/Tel.: +491797058946
SMS: +6281216333756
Pin BB: 7F0A47F4 
Skype: Marcy SG

Update terakhir: Januari 2017


Catatan:
Pecahan di telapak kaki saya yang agak dalam yang mengeluarkan sedikit darah sudah menghilang. Sejak (sekitar) 2 minggu setelah pemakaian creme ini. Pecahan itu berubah menjadi kapalan (kulit tebal). Tidak terasa sakit lagi.

Oh ya bagi para pembaca yang ingin melakukan mandi kaki bisa menambahkan minyak buah apokat ke dalam air (di samping garam). Kalo punya minyak ini, akan lebih sip lagi deh;

Cream hansaplast mengandung bahan (zat) urea. Urea adalah bahan pelembap kaki yang dikhususkan untuk kaki kering, kapalan, pecah pecah & gatal.